Sabtu, 08 November 2014

makalah kloroplas



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Penemuan susunan sel dalam organisme adalah bersamaan dengan permulaan pemakaian Mikroskop.Dari hasil penelitian beberapa para ahli dihasilkan beberapa teori sel diantaranya sel berasal dari sel dan berkembang biak dengan cara membelah diri.sel adalah suatu unit struktural dan fungsional terkecil pada makhluk hidup sel adalah suatu unit aktifitas Biologi yang dibatasi oleh membran semipermeabel dan dapat melakukan reproduksi sendiri pada medium di luar makhluk hidup.
Di dalam sel terdapat beberapa bagian diantaranya kloroplas .Foto kloroplas pertama kali diisolasi dari mikroskop electron pada tahun 1947 oleh S Granick dan K Porter.Foto tersebut menunjukan bahwa grana tampak seperti tumpukan piring.Pada tahun 1953 J Finean membuat sayatan tipis kloroplas dan mendapat secara ultrastruktur tampak 3 kompartemen yaitu pembungkus luar sistem membran lamella internal dan stroma.Bentuk grana yang bertumpuk-tumpuk tersebut bertujuan untuk memperluas permukaannnya.Kloroplas merupakan organel yang mengandung klorofil,untuk digunakan pada saat fotosintesis.Kloroplas dapat memperbanyak dengan membelah diri (replikasi).
Kloroplas atau Chloroplast adalah plastid yang mengandung klorofil.Di dalam kloroplas berlangsung fase terang dan fase gelap dari fotosintesis tumbuhan.Kloroplas terdapat pada hampir seluruh tumbuhan tetapi tidak umum dalam semua sel.Bila ada maka tiap sel dapat memiliki satu sampai banyak plastida.Pada tumbuhan tingkat tinggi umumnya berbentuk cakram (kira-kira 2 x 5 mm,kadang-kadang lebih besar). Berdasarkan uraian latar belakang tersebut  guna menambah wawasan pemahaman tentang kloroplas yaitu struktur klroplas, DNA kloroplas, fungsi kloroplas, dan Biogenesis kloroplas.



BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Struktur dan Ultrastruktur Kloroplas

Kloroplas berasal dari proplastid kecil (plastid yang belum dewasa, kecil dan hampir tak berwarna dengan sedikit atau tanpa membran dalam ). Pada umumnya proplastid berasal hanya dari sel telur yang tak terbuahi,sperma tak berperan disini. Proplastid membelah pada saat embrio berkembang,dan berkembang menjadi kloroplas ketika daun dan batang terbentuk. Kloroplas muda juga aktif membelah, khususnya bila organ mengandung kloroplas terpajang pada cahaya. Jadi setiap sel daun dewasa sering mengandung beberapa ratus kloroplas.Sebagian besar kloroplas mudah dilihat dengan mikroskop cahaya,tapi struktur rincinya hanya bisa dilihat dengan mikroskop cahaya, tapi struktur rincinya hanya bisa dilihat dengan mikroskop electron.
            Kloroplas adalah plastida yang berwarna hijau, umumnya berbentuk lensa, terdapat dalam sel tumbuhan lumut (Bryophyta), paku-pakuan (Pterydophyta) dan tumbuhan berbiji (Spermatophyta).Garis tengah lensa tersebut 2-6 milimikron, sedangkan tebalnya 0.5-1,0 milimikron.kloroplas terdapat pada hampir seluruh tumbuhan,tetapi tidak umum dalam semua sel.Bila ada,maka tiap sel dapat memiliki satu sampai banyak plastida.Plastida adalah  organel bermembran rangkap yang bentuk dan fungsinya bermacam-macam.Proplastida merupakan prekursor berbagai macam plastida dalam jaringan tanaman,tergantung pada macam jaringan dan macam lingkungan yang berpengaruh,proplastida berdiferensiasi menjadi plastida yang berbeda.
Secara umum suatu sel mesofil daun mengandung 30-50 butir kloroplas yang beraneka ragam ditemukan pada ganggang algae. Kloroplas berbentuk jala ditemukan pada Cladophora , berbentuk spiral pada Spirogyra dan berbentuk bintang pada Zygnema.

A. Tatanama Kompartemen Pada Kloroplas

Kloroplas mempunyai selaput (membran) rangkap seperti pada mitokondria.Membran luar dipisahkan dari membran dalam dengan ruang antar membran.Membran dalam mempunyai hubungan dengan kompleks membran di bagian dalam kloroplas. Kompleks membran (membran internal)sebagian besar mempunyai bentuk seperti kantong pipih yang disebut tilakoid.Susunan (tumpukan) tilakoid ini disebut granum(grana),satu tilakoid dari granum disebut tilakoid granum.Sebuah tilakoid yang melebar ke dalam stroma disebut tilakoid stroma.Tilakoid yang menghubungkan antar grana disebut fret atau lamela stroma. Tilakoid merupakan tempat berlangsungnya reaksi terang sedang reaksi gelap berlangsung pada stroma.

https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSXR5Zn4VJGYQvw6WNgi-DlItuQ_FEvew8s5jSSLlvLg7JtV4oDoA
Gambar Ultrastruktur sebuah kloroplas berbentuk lensa





B. Membran Luar
Membran luar kloroplas tumbuhan tinggi dipisahkan dari membran dalam dengan ruang antar membran.Membran ini permeabel terhadap persenyawaan yang berat molekulnya rendah seperti nukleotida,fosfa organik,derivat yang mengandung fosfat,asam karboksilat,dan sukrosa.jadi,ruang antar membran merupakan jalan masuk bebas untuk segala macam molekul makanan dari sitosol. Dilihat dari permeabilitasnya, fungsi dari membran luar kloroplas dan mitokondria mempunyai persamaan.

C. Membran Dalam
Membran dalam mempunyai fungsi sebagai barrier antara sitosol dan stroma kloroplas yang bersifat impermeabel terhadap sukrosa sorbitol dan berbagai anion (misalnya dikarboksilat, trikarbiksilat, fosfat dan persenyawaan seperti persenyawaan, membran dalam permeabel terhadap CO2 dan asam monokarboksilat tertentu (misalnya asam asetat,asam gliserat,asam glikolat) dan kurang permeabel terhadap asam amino. Seperti membran dalam mitokondria, membran dalam kloroplas berisi carrier spesifik untuk mentranslokasi berbagai bahan metabolik yang penting seperti fosfat, fosfogliserat dikarboksilasi dan ATP.

D. Sistem Membran Internal
Membran internal merupakan jaringan membran yang kompleks pada stroma dan sukar untuk digambarkan seperti keadaan sebenarnya.Tapi bagaimanapun bentuk fisik yang sebenarnya telah diketahui dengan pasti bahwa membran tilakoid  berisi enzim yang lengkap untuk melakukan reaksi terang pada fotosintesis. Di siniah letaknya klorofil pada organel kloroplas. Selain itu pada membran tilakoid terdapat carier elektron dan faktor penggandeng transpor pada fosforilasi.




E. Stroma dan Produk Metabolismenya (Inklusin)
Stroma merupakan tempat enzim-enzim yang penting untuk asimilasi CO2 menjadi hidrat arang. Terdapat pula partikel dalam stroma dan yang sering ditemukan ialah partikel amilum yang panjangnya dapat mencapai 2 milimikron. Selain itu terdapat pula partikel platoglobulin yang letaknya bebeas pada stroma. Stroma juga merupakan tempat penyimpanan lemak, terutama plastoaquinon dan tokoforilquinon . Pada stroma terdapat DNA dan ribosom.

 2.2 Komposisi Kimia Membran Kloroplas

            Kloroplas terdiri dari karbohidrat, lipida, protein, klorofil, karotenoid (karotein dan santofil), DNA , RNA dan berbagai enzim serta koenzim. Kloroplas juga mengandung Fe, Cu, Mn dan Zn. Karbohidrat jumlahnya sangat sedikit dalam bentuk pati dan gula fosfat. Pada kloroplas terdapat 20-30% lipida dan lipida tersebut terdiri dari 50% lemak, 20% sterol, 16% waxes dan 7-20% fosfolipid. Protein menyusun 35-55% dari kloroplas dan sekitar 80% dari protein tersebut merupakan komponen pembentuk membran dan 20% dalam bentuk enzim. Klorofil merupakan pigmen hijau yang terdiri dari klorofil a sekitar 75% dan klorofil b sekitar 25 %. Karotenoid mengandung karoten dan santofil yang merupakan provitamin A.

2.3 DNA Kloroplas
            Kloroplas mempunyai DNA pada stroma yang unik untuk kloroplas. Dengan genom ini disintesis sejumlah protein kloroplas yang spesifik dan ribosom yang diperlukan untuk inipun terdapat pada stroma. Seperti mitokondria, kloroplas juga dapat memperbanyak dengan replikasi. Kloroplas mempunyai DNA yang sirkuler, umumnya terdapat  beberapa salinan (multiple copies) dalam satu kloroplas. DNA kloroplas berisi informasi genetik untuk pembentukan rRNA, tRNA dan untuk pembentukan protein struktural.
            Multiple kloroplas mempunyai derajat otonomi tertentu karena mempunyai genom tersendiri , tapi replikasi dan diferensiasinya sebagian dipengaruhi oleh DNA inti, hanya sebagian ditentukan oleh DNA kloroplas. Replikasi dan diferensiasi kloroplas dipengaruhi oleh faktor-faktor lingkungan seperti cahaya, suhu, regulator pertumbuhan dan mineral. Pada keadaan ada cahaya matahari, kloroplas dibentuk dari membran proplastida, di mana membran dalam membentuk vesikula, kemudian membentuk protamellar body yang bersambungan satu sama lain, kemudian membentuk granum pada fase maturasi. Pada keadaan gelap, granum tidak dibentuk, yang dibentuk hanya primary granum yang kemudian hanya membentuk kristal lattise. Dengan demikian, menyebabkan tidak adanya klorofil dan daun akan pucat warnanya.


2.4 Fotosintesis
            Pada eukariota, fotosintesis seperti reaksi pada mitokondria adalah mengenai pembentukan ATP dan melibatkan transpor hidrogen dan elektron dalam senyawa-senyawa NADPH dan sitokroma. Ke dua proses berbeda dalam hal bahwa fotosintesis menggunakan cahaya dan bukan substrat kimia sebagai sumber energi; CO2 dan air digunakan dan tidak dihasilkan; O2 dan karbohidrat dihasilkan dan tidak dikonsumsi, reaksi keseluruhan :
6CO2 +12H2O                         (C6H12O6)n +6O2 +6H2O
Reaksi ini dapat dipecah menjadi reaksi terang(fase cahaya)dan reaksi gelap (fase gelap).

A. Fase Cahaya (Reaksi Terang,Fotolisis Air)
Pada fase ini,cahaya diabsorbsi oleh klorofil atau pigmen lain yang terdapat di dalam tilakoid yang berbentuk membran pada kloroplas.Tenaga cahaya merangsang molekul,mengiduksinya untuk memancarkan kembali cahaya atau panas atau mentransfer tenaga ke molekul klorofil P680.Aktivasi klorofil P680 memicu reaksi fotosistem II (PSII)yang menghasilkan ATP dengan proses yang disebut:fosforilasi nonsiklik,dan berakhir dengan reaksi P700.Absorbsi tenaga cahaya langsung mengaktivasi fotosistem I(PSI).Fotosistem I juga menghasilkan ATP (fosforilasi siklik) atau reduksi NADP menjadi NADPH.ATP dan NADPH yang dibawa ke stroma pada kloroplas kemudian akan dikonsumsikan selama reaksi gelap.

B. Fase Gelap (Reaksi Gelap,Fiksasi CO2)
Selama reaksi gelap pada tumbuhan C3,CO2 difiksasi dengan pengikatan ke ribulose difosfat dan seterusnya di reduksi oleh NADPH.ATP berperan sebagai sumber tenaga untuk reaksi endergonik ini.Produk akhir adalah karbohidrat biasanya dalam bentuk gula,yang mungkin disimpan sebagai amilum.

Tabel perbedaan antara reaksi terang dan gelap
NO
DILIHAT DARI
REAKSI TERANG
REAKSI GELAP
1.
Tempat berlangsung
bagian kloroplas bernama Grana
bagian kloroplas bernama Stroma
2.
Sumber energi
Cahaya / matahari
ATP dan NADPH2 dari reaksi terang
3.
Proses yang terjadi
Fotolisis : pemecahan H2O menggunakan energi cahaya menjadi ion Hidrogen dan molekul air
Fiksasi : pengikatan CO2 , penyusunan / pengkombinasian hydrogen dengan    karbondioksida membentuk gula
4.
Hasilnya
O2, ATP dan NADPH2
Karbohidrat sederhana
2.5 Fungsi Kloroplas
Fungsi kloroplas adalah sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis,Kloroplas dapat mengubah leukoplas dan kromoplas (contoh,umbi kentang yang mengandung leukoplas kalau kena sinar matahari dapat menjadi hijau,begitu pula yang hijau dapat menjadi berwarna merah atau kuning),jadi ada interkonvensi antar kloroplas,kromoplas dan leukoplas.


2.6 Biogenesis Kloroplas
Ada beberapa teori tentang asal dari kloroplas yang dikemukakan oleh para ahli dengan beberapa teori,antara lain:
1. Berasal dari kloroplas yang sudah dewasa dan kemudian membelah membentuk kloroplas baru,misalnya pada alga dan paku-pakuan.
2. Berasal dari proplastida,pada tumbuhan tingkat tinggi kloroplas dibentuk dari proplastida yang merupakan bentuk yang speroid dengan diameter 0,5 um dan mempunyai membran rangkap.
3. Berasal dari inti (building blocks),diduga berasal dari evaginasi dari membran inti
4. Monotropic development, dengan teori ini plastida dianggap sebagai struktur yang otonom yang dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk lain.hal itu dikemukakan karena ada perubahan dari proplastida menjadi leukoplas,kromoplas dan kloroplas,perubahan ini bersifat irreversibel.
5. berasal dari simbiose,teori ini dikemukakan karena dianggap kloroplas sebagai organisme yang mempunyai DNA dan RNA sendiri yang hidup di dalam sel.Teori ini banyak diragukan orang.





BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN

1. Foto kloroplast pertama kali diidolasi dari mikroskop electron pada tahun 1947 oleh S.Granick dan K.Porter.Foto tersebut menunjukan bahwa grana tampak seperti tumpukan piring.Pada tahun 1953.J Finean membuat sayatan tipis kloroplas.
2. Kloroplas adalah plastida berwarna hijau,umumna berbentuk lensa terdapat di dalam sel tumbuhan (Bryophyta),paku-pakuan (Pteryophyta)dan tumbuhan berbiji (Spermatophyta).
3.Kloroplas berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis.
4. Kloroplas terdiri dari membran dalam dan membran luar
5. Kloroplas terdiri dari karbohidrat, lipida, protein, klorofil, karotenoid (karoten dan santofil), DNA, RNA dan berbagai enzim serta koenzim.
6. Kloroplas mempunyai DNA pada stroma yang unik untuk kloroplas.
7.Stroma merupakan tempat enzim-enzim yang penting untuk asimilasi CO2 menjadi hidrat arang.
8. DNA kloroplas berisi informasi genetik untuk pembentukam rRNA,tRNA dan untuk pembentukan protein struktural.
9. Reaksi dalam fotosintesis ada 2 yaitu reaksi gelap dan reaksi terang.Dimana reaksi terang adalah proses untuk menghasilkan ATP dan reduksi NADPH2.Reaksi ini memerlukan molekul air sedangkan reaksi gelap adalah reaksi yang tidak memerlukan cahaya matahari.
10. Pada reaksi terang terjadi fotosistem I dan fotositem II.Fotosistem I (P700) menghasilkan ATP, Fotosistem ini bersifat silik.Sedangkan fotosistem II (P680) menghasilkan oksigen dan NADPH2, fotosistem ini bersifat non siklik.
11. Biogenesis Kloroplas yang dikemukakan para ahli berasal dari kloroplas yang sudah dewasa dan kemdian membelah membentuk kloroplas baru,misalnya pada alga dan paku-pakuan.

























Tidak ada komentar:

Posting Komentar